Memberikan pengalaman yang berbeda untuk mengembangkan desain produk. UI Designer dan UX Designer bekerja kolaboratif, fokus pada hasil yang sama untuk memenuhi kebutuhan dan harapan pengguna
Persona adalah representasi nyata dari berbagai jenis produk yang dirancang untuk sistem atau layanan yang hendak diciptakan dengan kata lain persona berisi dokumentasi dan penjelasan tentang karakteristik user yang dikolaborasi dengan tujuan, kebutuhan dan ketertarikannya yang menjadi target user yang didapatkan dari hasil penelitian.
Biasanya dilakukan bersama-sama atau setelah penciptaan persona, peta perjalanan pengguna menentukan pengalaman pengguna Anda dari titik awal interaksi hingga titik akhir.
Prototipe bersifat interaktif dan sering menyertakan detail untuk meniru produk yang sebenarnya. Ia dibuat untuk pengujian konsep atau untuk mengevaluasi ide, desain, atau fitur. Wireframe adalah prototipe yang tidak interaktif.
Arsitektur informasi yang baik memungkinkan penemuan informasi dengan mudah di situs web atau aplikasi Anda. Pengguna akan dapat menemukan informasi secara efektif dan dengan demikian meningkatkan konversi penjualan.
Tahapan dalam merancang UX/UI design
UX design atau User Experience merupakan tahap bagaimana sebuah web apps atau aplikasi mobile dapat berjalan sebagaimana mestinya dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Tujuan UX design adalah menciptakan design produk atau layanan agar bisa mengatasi masalah dan memenuhi kebutuhan dari user untuk menciptakan pengalaman yang berbeda dan menyenangkan. Pada proses ini seorang UX design biasanya menggunakan metodelogi Design Thinking yaitu Empati, Definie, Ideate, Prototype dan test.
UI/User Interface merupakan tampilah sebuah design produk secara visualisasi dapat dilihat dengan fasilitas komputer, smartphone dan tablet yang menjelaskan fungsi dari elemen dalam sebuah design. Ada beberapa hal yang dilalui pada fase UI design yaitu: